AKSI PEDULI GARUT SDIT UMAR BIN KHATHAB KUDUS

            Kudus, Jum’at , 14 Oktober 2016 pukul 07.30 siswa siswi SDIT Umar Bin Khathab dan segenap dewan guru mengadakan Aksi Peduli Garut. Aksi yang dilakukan di halaman sekolah ini sebenarnya merupakan tindak lanjut dari pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas VI tentang mencari informasi penting dari berita yang disimak, memberikan tanggapan dan solusi dari suatu permasalahan serta rencana tindak lanjut apa yang akan dilakukan. Ketika diputarkan video berita tentang banjir bandang di Garut Jawa Barat, ternyata anak-anak  begitu bersemangat untuk merealisasikannya sehingga terwujudlah kegiatan yang kami beri nama “Aksi Peduli Garut” sebagai bentuk kepedulian mereka terhadap sesama.

Pembacaan Orasi dan Puisi Siswa-Siswi
SDIT Umar Bin Khathab Kudus

            Aksi Peduli Garut ini akan dilakukan selama dua hari, Hari Jum’at, 14 Oktober 2016 pukul 07.30 – 08.00 WIB dengan sasaran seluruh siswa, guru dan karyawan SDIT UBK yang berjumlah sekitar 400an. Setelah senam bersama acara segera dimulai. Sudah menjadi suatu kebiasaan di SDIT UBK bahwa hari Jum’at selain sebagai Jum’at bersih dan sehat, juga Jum’at bersedekah. Baik sedekah uang maupun sedekah sampah. Maka untuk hari Jum’at ini semua infak uang yang terkumpul akan dialokasikan untuk membantu Garut. Aksi ini juga akan dilanjutkan besok Sabtu, 15 Oktober 2016 pukul 09.30 – 10.30 WIB dengan sasaran wali peserta didik yang menjemput. Seluruh rangkaian acara aksi mulai dari orasi, pembacaan puisi, penyebaran leaflet, pembuatan poster, sampai penggalangan dana, disiapkan oleh peserta didik kelas VI.

Penggalangan Dana Korban Garut
SDIT Umar Bin Khathab Kudus

      Aksi Peduli Garut dibuka oleh Ustadzah Agustina Lilik R., S.Sos selaku KorLap sekaligus guru pengampu mapel Bahasa Indonesia di kelas VI. Dilanjutkan orasi dari Farros, Rizal, Dhuha, Adi, Yasmin, dan Halwa dengan diselingi pembacaan puisi dari Yadira dan Albab. Mereka adalah siswa siswi kelas VI SDIT UBK. Sambil berlangsungnya acara, telah siap pula siswa siswi kelas VI lainnya yang berjejer dengan membawa poster-poster yang bertuliskan “Mari Selamatkan Garut” , “Save Garut, Now !”, Ayo... bantu Garut “, dan lain-lain. Tidak ketinggalan pula tim penyebar leaflet dan tim penggalang dana yang berkeliling membawa kotak infak. Insyaallah seluruh perolehan dana ini akan disalurkan melalui Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT ) wilayah Jawa Tengah. Pukul 08.00 WIB acara di hari pertama ditutup dengan do’a bersama yang dipimpin oleh Ustadz Mashuri, S.Th.I.

Do'a Bersama

Alhamdulillah dari 2 hari Aksi Peduli Garut ini, telah mengumpulkan dana sebesar Rp. 6.100.000,-. Semoga kegiatan Aksi Peduli Garut ini mampu memberikan pelajaran buat kita semua, khususnya siswa siswi SDIT UBK untuk lebih peduli kepada sesama maupun kepada alam semesta ini sehingga musibah/bencana dapat kita hindari. Wallahua’lam.

Berita serupa:
http://www.murianews.com/2016/10/15/97719/orang-tua-siswa-sdit-umar-bin-khattab-kudus-sumbang-korban-bencana-garut.html
http://www.koranmuria.com/2016/10/14/46860/siswa-sdit-umar-bin-khattab-kudus-galang-bantuan-dana-untuk-korban-banjir-garut.html